Siapa yang tidak mengenal air terjun indah yang satu ini? Yap, ini adalah destinasi tambahan yang bisa kamu kunjungi ketika kamu ke Gunung Bromo dan merupakan salah satu air terjun di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Lokasi air terjun ini berada di Desa Sapeh, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo. Memiliki jarak sekitar 5 km atau 45 menit dari lokasi wisata Gunung Bromo menuju Kab. Probolinggo. Lokasi ini dapat ditempuh menggunakan kendaraan pribadi  dengan kondisi jalan yang berkelok, sudah beraspal namun sedikit sempit.

Air terjun ini memiliki ketinggian 200 meter dan berbentuk ceruk yang dikelilingi tebing-tebing yang cukup tinggi. Dari tebing-tebing tersebut kamu akan merasakan tetesan air bahkan 3 lokasi dari tebing tersbut mengucurkan air yang sangat deras. Kurang lebih terdapat lima air terjun yang memiliki aliran air terjun yang cukup deras. Air terjun utamanya memiliki diameter lingkaran sekitar 25 meter. Di balik air terjun utama tersebut terdapat goa yang cukup sulit dicapai karena kamu harus melewati kolam sedalam 7 meter dan arus air yang cukup deras.

Berikut adalah tips yang bisa kamu gunakan ketika kamu akan mengunjungi air terjun madakaripura :

1. Gunakan pakaian dan alas kaki yang nyaman.
Demi kenyamanan dan keamanan dalam melintasi sungai, sebaiknya gunakan pakaian yang nyaman seperti celana pendek dan T-shirt. Selain itu gunakan alas kaki, seperti sandal jepit atau sandal anti slip lainnya. Namun bila kamu terlanjur menggunakan alas kaki yang tak nyaman, di sekitar lokasi terdapat penjual sandal jepit dengan harga sekitar Rp 15 – 20 ribu.

2. Setelah memarkirkan kendaraan bermotor kamu, sebaiknya bilang pada tukang parkirnya agar tidak usah mencuci motor.

Di sini tukang parkir akan mencuci motor kamu tanpa persetujuan terlebih dahulu, dan menarik biayanya sewaktu kamu pulang. Biaya yang ditarik dalam pencucian ini adalah sukarela.

3. Bawalah kantong plastik yang cukup dan jangan lupa untuk membawa jas hujan.
Namanya juga ke air terjun, pasti yang ada hanyalah basah-basahan. Jadi bawalah kantong kresek dari rumah untuk menghemat biaya. Selain itu bawalah jas hujan, bila kamu tidak mau untuk berbasah ria. Karena di lokasi air terjun ini, dijamin kamu akan basah kuyup.

4. Bila ada penduduk yang menawarkan diri sebagai pemandu, sebaiknya tentukan ongkos jasa tersebut.

Biasanya pemandu akan menawarkan jasa dengan ongkos sukarela, namun ada baiknya kamu mencapai kesepakatan terlebih dahulu agar tidak menyesal kemudian.

5. Sebaiknya jangan berkunjung ke air terjun ini sewaktu hujan karena daerah ini rawan longsor.

Jadi bila terlihat cuaca tak bersahabat, segera tinggalkan lokasi demi keselamatan kamu.